Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Desa Wisata Kaki Langit Mangunan

Desa Wisata Kakilangit Mangunan - Yogyakarta, sebuah kota yang tersohor akan kekayaan wisatanya, menawarkan beragam destinasi menarik, dari wisata alam hingga wisata edukasi. 

Tidak mengherankan jika Yogyakarta dijuluki sebagai Kota Wisata, karena setiap orang yang datang tidak akan pernah merasa bosan menjelajah tempat-tempat indah di sini.

Salah satu destinasi wisata yang cocok untuk dikunjungi adalah Wisata Kaki Langit. Wisata ini terletak di Desa Wisata Kaki Langit, sebuah desa yang telah dirintis sejak tahun 2015. 

Warga desa meyakini bahwa kaki adalah simbol dari langkah maju, sementara langit melambangkan cita-cita yang tinggi dan tak terbatas. 

Desa Wisata Kaki Langit Mangunan Tawarkan Keindahan Alam

5 Aktivitas di Desa Wisata Kaki Langit

Tahun ini, Desa Wisata Kaki Langit berhasil masuk ke dalam 50 besar desa wisata terbaik dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 yang diselenggarakan oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Desa Wisata Kaki Langit memiliki berbagai potensi yang dapat meningkatkan perekonomian, lapangan kerja, dan kesejahteraan masyarakat setempat. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, dalam kunjungannya beberapa waktu lalu menyampaikan bahwa desa ini tidak hanya menawarkan daya tarik alam, tetapi juga seni budaya yang berkontribusi dalam membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Selain itu, Desa Wisata Kaki Langit juga memiliki Pasar Seni Kakilangit, sebuah pasar seni unik yang menawarkan pengalaman budaya Jawa tradisional dan berbagai sajian kuliner nostalgia yang menggoda selera. 

Di pasar ini, para pengunjung dapat menggunakan koin kayu yang disebut "kreweng" sebagai alat pembayaran, dan para pedagang menggunakan alat makan tradisional seperti tempurung kelapa dan bambu yang ramah lingkungan. 

Selain itu, pengunjung juga dapat menyaksikan pertunjukan seni lokal seperti Gejog Lesung, Cokean, dan tarian tradisional lainnya. 

Selain pasar seni, Desa Wisata Kaki Langit juga menawarkan beragam aktivitas menarik seperti tur jeep, menginap di rumah tradisional Jawa, serta petualangan menegangkan di "Langit Terjal" dan "Langit Ilalang." 

Mengunjungi Pasar Seni Kakilangit menjanjikan pengalaman budaya yang kaya di tengah-tengah Kota Yogyakarta yang memukau.

5 Aktivitas di Desa Wisata Kaki Langit, Yogyakarta Ini Jadi Penawar Rindu Suasana Tempo Dulu

Di Desa Wisata Kaki Langit, Yogyakarta, terdapat beragam aktivitas yang dapat menjadi penawar rindu suasana tempo dulu. Berikut adalah lima aktivitas menarik yang bisa dinikmati oleh para wisatawan:

1. Menyaksikan Pertunjukan Kesenian Tradisional

Desa Wisata Kaki Langit Mangunan

Di Desa Wisata Kaki Langit, pengunjung akan dimanjakan dengan pertunjukan kesenian tradisional seperti Gejog Lesung, Cokean, Tarian Budi Astuti, Tarian Gambyong, dan masih banyak lagi. 

Tidak hanya sekadar menyaksikan, para wisatawan juga diundang untuk ikut berpartisipasi dalam pertunjukan bersama warga setempat. 

Pengalaman ini tentu akan menjadi momen berharga, terutama bagi Sobat celotehpraja yang datang dari luar Yogyakarta.

2. Mencicipi Kuliner Tradisional di Pasar Kaki Langit

Desa Wisata Kaki Langit Mangunan

Pasar Kaki Langit, sebelumnya dikenal dengan nama Pasar Semi, memiliki suasana unik dan berbeda dari tempat wisata lainnya. 

Di pasar ini, terdapat sekitar 12 lapak yang menjual beragam makanan tradisional khas Indonesia, terutama makanan khas Yogyakarta. Sobat celotehpraja dapat mencoba berbagai kuliner tradisional seperti:

gudeg manggar, thiwul, kicak, cemplon, sayur bobor, sayur jambu mete, sambel terong, sambal bawang, sambal jenggot, sayur oyok-oyok, botok, sayur lompong, bledak, mie lethek, gudangan, pecel, dan berbagai kudapan lainnya. 

Menariknya, pembayaran di pasar ini menggunakan koin kayu yang sudah disediakan, yang terinspirasi dari sistem pembayaran zaman Majapahit.

3. Berburu Kerajinan Tangan

Desa Wisata Kaki Langit Mangunan

Desa Wisata Kaki Langit juga merupakan tempat yang tepat untuk berburu oleh-oleh berupa kerajinan tangan. 

Mayoritas warga desa berprofesi sebagai pengrajin kayu dan menghasilkan berbagai furnitur dan suvenir seperti figura, meja-kursi, dan kap lampu yang dapat menjadi kenang-kenangan.

Selain itu, terdapat juga kerajinan tangan dari kayu berupa asbak dan mangkuk yang dipasarkan di Pasar Kaki Langit. 

Warga desa juga menawarkan wisata edukasi seperti pembuatan jamu tradisional, edukasi rumah limas, aneka kriya, dan produk kreatif lainnya.

4. Menikmati Malam di Pedesaan

Desa Wisata Kaki Langit Mangunan

Jika Sobat celotehpraja  ingin menikmati suasana Desa Wisata Kaki Langit lebih lama, desa ini menyediakan 27 homestay dengan total 65 kamar. 

Homestay ini mengusung konsep rumah tradisional limasan dan joglo, dengan harga mulai dari Rp150.000,- per malam untuk kapasitas dua orang tanpa fasilitas toilet di dalamnya. 

Bagi yang ingin kamar dengan fasilitas toilet di dalam, harga mulai dari Rp200.000,- per malam. Selain menginap, Sobat celotehpraja juga bisa ikut berpartisipasi dalam berbagai aktivitas warga setempat seperti memasak dengan cara tradisional, ikut bertani di sawah, belajar seni dan budaya, serta berpetualang menggunakan Jeep untuk menjelajahi desa.

5. Merasakan Suasana Tempo Dulu

Desa Wisata Kaki Langit Mangunan

Wisata di Desa Wisata Kaki Langit menyuguhkan nuansa berbeda dengan suasana Jawa yang kental. Berbagai arena hiburan, spot foto menarik, hingga hamparan sawah yang hijau menciptakan suasana yang kembali ke masa lalu. 

Pengelola Wisata Kaki Langit tidak mematok tarif khusus, melainkan hanya memungut biaya parkir sepeda motor sebesar Rp2.000,- dan mobil sebesar Rp5.000,-. 

Pengunjung disarankan menggunakan kendaraan pribadi karena belum ada kendaraan umum yang mencapai desa ini.

Dengan berbagai aktivitas menarik dan suasana tradisionalnya, Desa Wisata Kaki Langit merupakan tempat yang cocok untuk mengenang dan menikmati suasana tempo dulu. 

Pengunjung juga dapat menjelajahi berbagai keunikan dan kekayaan budaya Jawa yang ada di sini. Jadi, jika Sobat celotehpraja sedang merindukan suasana tempo dulu dan ingin menikmati pengalaman yang berbeda, kunjungi Desa Wisata Kaki Langit di Yogyakarta.

Kegiatan Pokok Pembedayaan Masyarakat Desa Wisata Kaki Langit

Tujuan pemberdayaan masyarakat sebagai roh dasar pergerakan terbentuknya Desa Wisata Kaki Langit tidaklah mudah dicapai tanpa adanya sinergitas antar lembaga, tokoh masyarakat, dan masyarakat di wilayah tersebut yang bekerja sama untuk mewujudkannya.

Menggali potensi sumber daya manusia, alam, dan budaya tradisi serta seluruh aktivitas di dalamnya menjadi modal dasar yang ditata sedemikian rupa untuk menciptakan konsep pemberdayaan masyarakat di dalam Desa Wisata Kaki Langit.

Hasil dari kristalisasi potensi tersebut terdapat delapan kegiatan pokok sebagai wadah pemberdayaan masyarakat sesuai dengan bidangnya masing-masing, antara lain:

1. Atap Langit

Kegiatan Pokok Pembedayaan Masyarakat Desa Wisata Kaki Langit

Konsep pengembangan dari rumah warga masyarakat sebagai homestay merupakan ide yang menarik. Rumah-rumah warga yang rata-rata memiliki lebih dari satu rumah digunakan untuk pengembangan potensi jasa penginapan dengan penataan ulang. 

Rumah digunakan sebagai homestay, sementara rumah lain tetap menjadi tempat tinggal dengan berbagai aktivitas sehari-hari. Desain rumah adat tradisional dengan bahan baku mayoritas kayu dan suasana alam pedesaan menjadi tema kampung limasan, mewarisi warisan nenek moyang sebagai ciri khas pengembangan homestay atap langit.

2. Rasa Langit

Kegiatan Pokok Pembedayaan Masyarakat Desa Wisata Kaki Langit

Potensi aneka olahan kuliner tradisional diolah kembali menjadi daya tarik tersendiri dalam industri pariwisata. Kuliner khas tradisional menjadi daya magnet bagi wisatawan, terutama para penikmat kuliner masa lalu yang ingin merasakan berbagai macam olahan tradisional yang kini sulit ditemukan. Berbagai jenis kuliner tradisional yang menarik tersebut dapat diceritakan dari berbagai sudut pandang dan dinamika yang ada dalam masyarakat.

3. Budaya Langit

Kegiatan Pokok Pembedayaan Masyarakat Desa Wisata Kaki Langit

Berbagai macam atraksi budaya sebagai warisan nenek moyang merupakan potensi yang sangat mungkin untuk dikembangkan dan dilestarikan. Penampilan atraksi budaya tidak hanya sebagai hiburan rakyat, tetapi juga telah menjadi produk industri pariwisata yang meningkatkan pendapatan bagi para seniman lokal. 

Atraksi budaya ini mencakup beragam pertunjukan seperti gejok lesung, wayang pethilan, cokean, karawitan, panggul, mocopatan, kethoprak, dan lainnya. Selain itu, produk-produk berupa tradisi seperti lamaran, wiwitan, kenduri, mitoni, dan lainnya juga ditampilkan sebagai daya tarik bagi wisatawan yang tertarik untuk ikut serta dalam acara tersebut.

4. Langit Terjal

Kegiatan Pokok Pembedayaan Masyarakat Desa Wisata Kaki Langit

Konsep pengembangan akomodasi wisata berupa angkutan khusus yang diperuntukkan pada daerah-daerah yang sulit dijangkau namun menarik untuk dikunjungi, seperti lereng-lereng perbukitan, sungai-sungai kecil, hutan rakyat, dan tebing-tebing. 

Tempat-tempat ini sulit dijangkau dengan angkutan pribadi sehingga penggunaan sepeda motor trail dan jeep menjadi pilihan atraktif, terutama bagi wisatawan yang menyukai petualangan dan tantangan.

5. Langit Ilalang

Kegiatan Pokok Pembedayaan Masyarakat Desa Wisata Kaki Langit

Peran generasi muda sangat penting dalam proses terbentuknya Desa Wisata Kaki Langit. Komitmen dukungan dari generasi muda diwujudkan dalam organisasi kecil yang disebut Pemuda Ilalang. Organisasi ini menawarkan berbagai aktivitas seperti outbound, jelajah alam, dan layanan edukasi untuk melengkapi daya tarik Desa Wisata Kaki Langit.

6. Karya Langit

Kegiatan Pokok Pembedayaan Masyarakat Desa Wisata Kaki Langit

Sebagian warga desa berprofesi sebagai pengrajin kayu dan bambu, yang berpotensi untuk menghasilkan produk cinderamata khas untuk oleh-oleh bagi wisatawan. Kreativitas dan inovasi merupakan tantangan bagi para pengrajin dalam memanfaatkan peluang pasar yang tinggi dan bahan baku yang melimpah. 

Karya-karya yang dihasilkan dalam organisasi kecil Karya Langit diharapkan dapat memberikan kesan bagi wisatawan sebagai cinderamata yang menjadi media cerita dalam rangka promosi Desa Wisata Kaki Langit.

7. Langit Cerdas

Kegiatan Pokok Pembedayaan Masyarakat Desa Wisata Kaki Langit

Konsep pengembangan edukasi alam pedesaan menarik untuk dikembangkan dengan peluang pasar yang cukup tinggi. Paket edukasi Muleh Ndeso mengajarkan tentang tatanan kehidupan sosial masyarakat pedesaan dengan berbagai aktivitasnya. 

Hal ini menarik minat wisatawan dari kota-kota besar untuk belajar kemandirian hidup dan merasakan sensasi kerasnya kehidupan dengan berbagai keterbatasan yang dihadapi oleh masyarakat pedesaan. Selain itu, wisatawan juga dapat belajar tentang budaya tradisi yang tumbuh dan berkembang di masyarakat pedesaan.

8. Langit Hijau

Kegiatan Pokok Pembedayaan Masyarakat Desa Wisata Kaki Langit

Potensi mata pencaharian pertanian dapat dikembangkan untuk mendukung dan melengkapi aktivitas di Desa Wisata, seperti menggarap sawah, membajak, menanam, mencari kayu bakar, memanen, dan lainnya. 

Kegiatan pertanian juga dapat menciptakan peluang-peluang baru dalam bentuk pengembangan destinasi wisata alam seperti hutan rakyat, terasiring, dan berbagai keindahan alam lainnya. Pengembangan berbagai jenis tanaman menarik bagi wisatawan, seperti taman bunga, buah-buahan, dan tanaman obat keluarga, juga menjadi bagian dari kegiatan ini.

Penutup

Desa Wisata Kaki Langit Mangunan ditetapkan masuk dalam 50 desa wisata terbaik yang ditetapkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Dalam kunjungannya di Pinus Sari Mangunan dan di Desa Wisata Kaki Langit. Minggu (10/10). Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno berharap penetapan ini dapat membangkitkan desa wisata dan ekonomi masyarakat.

Posting Komentar untuk "Desa Wisata Kaki Langit Mangunan"